Akan ku jabarkan apa yang kau minta agar bisa selalu kau ingat. Ini hanya tentang diri mu sendiri dan bukan tentang orang lain. Kamu tidak bisa menyalahkan orang lain atas rasa yang kamu miliki. Aku tidak tahu persis seperti apa itu, dan aku tidak sepenuh nya mengerti bagaimana yang kau alami dalam diri mu. Perlu kamu tahu, sulit sekali untuk bisa menang melawan diri mu sendiri. Dan untuk hal itu aku tau, karna hingga kini pun aku tidak pernah menang melawan diri ku sendiri.
Aku tidak tahu apa nama yang pantas ku sebut untuk mu, itu aneh dan mungkin kamu sakit. Maaf, tapi ini harus ku uraikan karna menurut ku kamu mengalami sakit yang aku sendiri tidak tahu cara menyembuhkan nya, hanya diri mu sendiri yang mungkin bisa menyembuhkan apa yang terjadi pada diri mu sendiri.
Bagaimana cara ku menguraikan detail nya? Aku sendiri bingung untuk mengurai awal permasalahan yang terjadi, ada rasa mengganjal yang terasa dalam diri ku ketika ku harus menulis kisah tentang mu.
Oke. Pada hakikat memang menyukai, mengagumi, mencintai dan menyayangi itu hal yang wajar terjadi dalam setiap diri manusia baik laki-laki maupun wanita. Kamu sebagai wanita boleh mengagumi sesama wanita, boleh saling menyayangi. Ya hal itu meman di perbolehkan, tapi kalo kamu sampai terus terbayang wajah nya, terbayang senyum dan kecantikan nya, terbayang terus bisa bersama nya bahkan terbayang memiliki nya, apa itu hal yang normal? apa itu hal yang wajar untuk seorang wanita yang mengagumi wanita juga? Aku rasa kamu sakit. Tidak kah itu yang terjadi pada seorang pria yang hakikat nya mencinta wanita?
Aku tidak bisa memutuskan apa yang terjadi dalam diri mu karna aku juga bukan siapa siapa. Aku fikir kamu perlu tanyakan hal itu pada seseorang yang ahli dan lebih tepat. Itu aneh untuk ku, itu aneh untuk mendengar kata kata mu " mengagumi tanpa di cintai". Sebab hakikat nya wanita mencintai laki-laki untuk bisa memiliki nya dan untuk bisa berkata dengan gamblang " aku menyayangi mu" atau " aku mencintaimu".
Terdengar lucu dan membingungkan apa yang terjadi dalam diri kamu.
Apa kamu layak di sebut normal? Kenapa sampai sebegitu nya? Kenapa kamu terlihat sangan merasakan sakit dan sesak ketika kamu tidak bisa memiliki si canti itu? kenapa terlihat begitu kecewa ketika kamu tidak bisa menyentuh nya dengan jemari mu? Mengapa begitu sedih ketika kamu tahu kamu tidak bisa bersama nya bahkan hanya untuk menjadi seorang teman, jalan bareng, makan bareng, saling care dan lain nya? heey...itu aneh sekali... bahkan wajah mu menyiratkan hati yang mengenaskan ketika kamu tidak bisa meski hanya saling bertegur sapa dan menebar senyum satu sama lain? Aku baru tau ternyata kamu sangat mendambakan senyuman nya pada mu. Ya tuhaaaaaaann....apa itu? apa yang terjadi dalam diri mu? Sementara kamu tidak merasakan hal sedalam itu terhadap laki-laki. Apa bisa ku simpulkan kamu menderita sakit? sakit yang sulit di sembuhkan karna mugkin itu sudah mendarah daging dalam diri mu? pantaskah aku? kau sahabatku, meski tak ku kenal kau begitu dalam dan tak ku mengerti seperti apa diri mu sebenar nya. Aku pun masih mencari jawaban nya. Apa itu di sebut normal bila terjadi dalam diri wanita terhadap wanita lain?
Mungkin seharus nya kamu pergi ke psikiater atau sekedar konsultasi dengan psikolog itu hal yang terjadi dalam diri mu. Aku takut semakin lama itu tidak dapat kamu kendalikan dan pada akhir nya kamu akan menjadi seseorang yang tidak seharus nya. Percaya lah, bukan hal yang salah untuk hanya sekedar mengagumi kecantikan wanita lain. Tapi salah jika terus terbayang kamu memiliki nya dan bisa bersama nya selama nya. memperlakukan dia dengan istimewa. Kamu pasti bisa mengendalikan diri mu. Hanya kamu perlu menghindari nya. Jangan lagi tatap wajah nya, jangan lagi tatap senyum nya yan gkau bilan itu indah, jangan lagi dengar canda tawa nya, bahkan jangan sekali pun kau dengar suara nya.
Hidup lah normal. Dengan cinta dan dengan seseorang yang mungkin kamu miliki. Bukan justru mengharapkan apa yang tidak mungkin kamu miliki dan tidak mungkin bahkan sampai mati pun tidak akan pernah mencintai kamu seperti kamu mencintai nya. Karna dia tidak mungkin mencintai sesama jenis nya. Dia yang kamu cintai itu wanita normal. Wanita yang memiliki kesih sesungguh nya. Seorang laki-laki yang memang dia cintai dan dia sayangi. Buang saja jauh sejauh mungkin semua harapan mu itu. karna tidak akan pernah mngkin menjadi nyata. Kamu tidak akan bisa meski hanya sekedar saling menbar senyum dan bertegur sapa dengan nya. Sudahlah, yakinkan diri mu bahwa kamu memang wanita normal dan kamu luar biasa. kamu berhak mendapatkan cinta dan kasih sayang yang sesungguh nya dari laki-laki yang kamu sayangi dan kamu cintai dan mencintai mu juga. Tidak ada penyakit yang tidak bisa di sembuhkan atas izin yang Maha Kuasa. Percaya lah tuhan akan memberi mu hidup yang terbaik. Amieeenn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar