Mungkin memang benar kamu yang salah. Harus nya kamu lebih menerka dan lebih berhati hati lagi atas apa yang kamu hadapi dan atas apa yang kamu pilih. Kamu mungkin memang bodoh, dan tidak akan pernah tahu ketika kmu akan di hadapkan dengan rasa kecewa terhadap seseorang yang kamu pandang istimewa dan ketika kamu di kecewakan dengan pengharapan mu sendiri terhadap seseorang yang kamu pandang WOW dalam hidup kamu. Kini terbukti, tidak ada satu orang pun yang mampu luput dari kemunafikan diri, termasuk dia yang kamu pandang tidak akan pernah memunafikkan diri nya sendiri dan orang lain. Tidak bisa kamu ungkapkan bukan? ketika telah kamu ketahui pada kenyataan nya dia tidak sesempurna yang kamu fikirkan. Setidak nya kamu butuh sedikit waktu untuk memulihkan kekecewaan mu sendiri terhadapnya. Kini anggaplah kamu dan dia punya skor yang sama, "1-1". Sekarang, apa yang akan kamu lakukan? sementara kamu telah memutuskan untuk bersama nya? Itu pilihan mu bukan? Untuk bertahan dan melupakan nya atau kamu berhenti sebelum kamu akan merasakan hal yang lebih mengecewakan. That's your choice.
Yang aku tau, kamu sedang berusaha menuju perubahan menjadi pribadi yang jauh lebih baik.. Menuju perubahan untuk lebih bisa bersabar dan mengendalikan emosi serta keegoisan hati. Menuju perubahan untuk bisa lebih ikhlas. Cobalah terus, kita lihat, sampai dimana kamu akan bertahan, dan sampai dimana kamu sanggup berlabuh. Dan yang aku tau, kamu harus memulai hari mu yang baru, dengan semangat dan aura mu yang baru. Kamu mungkin masih tidak mengerti terlalu banyak tentang arti kedewasaan, tapi jangan biarkan kamu di bodohi oleh ketidak tahuan mu itu. Meski pada kenyataan nya mungkin kamu telah di bodohi. Kamu menyayangi nya tanpa syarat bukan? jika memang ya, cepatlah ambil waktu mu untuk memperbaiki kekecewaan mu dan cepatlah pulihkan hati dan fikiran mu dari prasangka yang akan membawa mu dalam posisi yang tidak kau inginkan. Buatlah semua menjadi baik seperti semula secepat nya. Dan kini, aku tau kamu tlah berhenti mengagumi nya, kini aku tau kamu tlah berhenti memandang nya sebagai orang yang istimewa. Sama seperti yang dia lakukan kepada mu ketika kamu dengan ketidak sengajaan mu membuat nya kecewa dengan kemunafikkan yang tidak kau maksudkan. Kini dia pun sama persis seperti diri mu. Berada di posisi yang sama dengan mu. Dan kamu harus mampu membangkitkan hati mu dari kekecewaan itu. Bersabarlah sedikit, tersenyumlah sebentar saja untuk melepas penat mu. Agar kamu mampu memandangnya lagi. Agar kamu mampu menikmati lagi indah senyum dan canda tawa nya yang pernah membuat mu merasakan kebahagiaan dan keberuntungan yang teramat. Itu tidak akan menjadi hal yang salah untuk kamu lakukan. Tenanglah sedikit. Semua akan kembali baik. Semua akan baik baik saja. Percaya lah. Jika memang dia yang terbaik untuk mu, Allah akan selalu mendekatkan mu pada nya dan akan selalu menjadikan dia yang terbaik untuk mu. Tapi jika tidak, percayalah, dia tidak akan membiarkan mu terlalu lama bersama nya dan terlalu lama terluka karna nya. Percayalah, dia akan menunjukan jalan perpisahan yang terbaik untuk mu dan diri nya. Amiennn
Tidak ada komentar:
Posting Komentar