Melupakanmu hanya perlu tak mengingatmu..
Tapi aku terlalu keras kepala hingga yang ada aku selalu memikirkanmu..
Berlama-lama mengenang setiap detik yang terlewati hanya untuk sekedar mendengar langkah kaki dan canda tawa mu..
Memuaskan diri dengan meratapi akan kehadiranmu yang sekelebat hadir di depan mata ku dan senyum yang hanya sesaat kemudian berlalu dan tak lagi terlihat di pelupuk mataku..
Hingga bayang mu pun tak lagi mampu ku lihat..
Aku selalu hafal apa katamu yang selalu terdengar olehku..
Aku hafal suara canda tawa mu..
Bahkan aku hafal langkah mu...
Aku selalu mencoba menyanyikan lagu yang indah, yang selalu ingin aku senandungkan untuk mu..
Aku selalu ingin kau sekedar hanya untuk melihat ku dan melempar senyum indah itu untuk ku..
Semuanya begitu seperti nyata untuk sebuah bayangan yang ingin sekali kulupakan..
Lalu Bagaimana aku bisa lupa..??
Tapi seharusnya mudah untuk bisa lupa..
Aku hanya perlu mematikan ingatan yang berisi tayangan ulang tentang mu..
Aku hanya perlu menghindari bayanganmu yang setiap kali mengacaukanku..
Yang setiap kali membuat ku masuk jauh ke dalam hayal angan-angan ku tentang mu..
Seharusnya aku sudah bisa lupa..
Aku hanya perlu tak mengingat apa pun kenangan tentang mu karna memang tak kau tinggalkan sedikit pun kenangan untuk ku..
Tentang sebuah pertemuan..
Lalu berakhir dengan sebuah perpisahan..
Seharusnya aku sudah bisa lupa..
Tapi aku tak bisa..
Semakin kucoba semakin nyata rasaku..
Bayanganmu yang indah semakin menusuk sesakkan nafasku dan hadir nyata lagi disini..
Seakan kau tidak pernah pergi dan tetap denganku..
Bagaimana aku bisa lupa..??
Tidak ada komentar:
Posting Komentar