Aku
memulai kisah yang salah. Dan kini, tiba saat nya aku berada pada akhir yang
menyakitkan. Perpisahan bukan hal yang menyakitkan, tapi mengikhlaskan dan
melupakan nya adalah bagian tersulit nya, Dan itu bagian yang menyakitkan dari
kata perpisahan tersebut.
Aku tidak bisa mempertahankan apa yang telah ku mulai dengan salah. aku melepas nya pergi.
Aku selalu merasa memiliki hubungan yang tidak normal untuk ku jalani bersama nya. Jika hanya sekasat mata, terlihat betapa beruntung nya aku memiliki dia di sisi ku, betapa beruntung nya aku memiliki cinta dan kasih nya, betapa beruntung nya aku memiliki dia seutuh nya.
Aku mulai sekarat di dalam hubugan ini, aku mulai tak berdaya melawan deras nya krikil yang menghujani jalan dalam kisah yang ku jalani ini. ya, aku mulai terasa akan mati jika ku teruskan berjalan dalam jalan ini. Semakin dalam jalan ini ku arungi, semakin banyak lubang jurang yang terlihat. ini lah kisah ku. Kisah yang ku awali dengan menaklukan terlarang. kini kisah ku di ambang kehancuran yang tak mampu ku perbaiki.
Kini aku mulai membenci malam-malam ku, ku akui, tanpa nya ku hampa, malam tak lagi terang oleh cahaya rembulan dan bintang. Kini malam ku hanya di terangi oleh nyala lilin yang perlahan leleh nya akan meredupkan cahaya nya. Cahaya hati ku mulai meredup seiring waktu yang ku jalani tanpa nya. Pelangi tak lagi menampakan diri nya untuk mewaranai hari-hari ku.
Kini, aku hanya mampu merindu, tanpa mampu ku sampikan rindu ku pada nya. Kini angin mulai enggan menyapa ku, bintang mulai enggan tersenyum, dan bulan mulai enggan menemani ku.
Kisah ku kini hanya akan menjadi sebuah romansa dalam alunan lagu cinta, Mungkin memang dia ku cintai, dan mungkin cinta itu ku sesali. Aku tak beranjak kemana pun. Aku hanya terdiam memandangi jalan dalam kisah ku yang tak mampu kulewati hingga akhir. Tapi percayalah, jika ku teruskan memlalui jalan kisah ini, aku akan mati di te terjang badai kerikil, dan jasad ku akan terbuang ke dalam jurang yang teramat dalam hingga tak ada seorang pun yang mampu menemukan jasad ku. Percayalah, aku masih ingin memperbaiki kisah ini, tapi tak lagi di jalan yang sama. Semoga kau mengerti mengapa ku akhiri kisah kita. Ini bukan hanya untuk ku, tapi karna ku tau kita tak mampu lagi berada di jalan yang sama. Dan percayalah, ini bukan hanya tentang cinta dan kasih.
Terdapat hal lain yang tak mampu ku jelaskan pada mu dan tak mampu ku tuliskan dalam kisah ini. Karna hal itu, hanya aku, kamu, dan tuhan yang tau.
Aku tidak bisa mempertahankan apa yang telah ku mulai dengan salah. aku melepas nya pergi.
Aku selalu merasa memiliki hubungan yang tidak normal untuk ku jalani bersama nya. Jika hanya sekasat mata, terlihat betapa beruntung nya aku memiliki dia di sisi ku, betapa beruntung nya aku memiliki cinta dan kasih nya, betapa beruntung nya aku memiliki dia seutuh nya.
Aku mulai sekarat di dalam hubugan ini, aku mulai tak berdaya melawan deras nya krikil yang menghujani jalan dalam kisah yang ku jalani ini. ya, aku mulai terasa akan mati jika ku teruskan berjalan dalam jalan ini. Semakin dalam jalan ini ku arungi, semakin banyak lubang jurang yang terlihat. ini lah kisah ku. Kisah yang ku awali dengan menaklukan terlarang. kini kisah ku di ambang kehancuran yang tak mampu ku perbaiki.
Kini aku mulai membenci malam-malam ku, ku akui, tanpa nya ku hampa, malam tak lagi terang oleh cahaya rembulan dan bintang. Kini malam ku hanya di terangi oleh nyala lilin yang perlahan leleh nya akan meredupkan cahaya nya. Cahaya hati ku mulai meredup seiring waktu yang ku jalani tanpa nya. Pelangi tak lagi menampakan diri nya untuk mewaranai hari-hari ku.
Kini, aku hanya mampu merindu, tanpa mampu ku sampikan rindu ku pada nya. Kini angin mulai enggan menyapa ku, bintang mulai enggan tersenyum, dan bulan mulai enggan menemani ku.
Kisah ku kini hanya akan menjadi sebuah romansa dalam alunan lagu cinta, Mungkin memang dia ku cintai, dan mungkin cinta itu ku sesali. Aku tak beranjak kemana pun. Aku hanya terdiam memandangi jalan dalam kisah ku yang tak mampu kulewati hingga akhir. Tapi percayalah, jika ku teruskan memlalui jalan kisah ini, aku akan mati di te terjang badai kerikil, dan jasad ku akan terbuang ke dalam jurang yang teramat dalam hingga tak ada seorang pun yang mampu menemukan jasad ku. Percayalah, aku masih ingin memperbaiki kisah ini, tapi tak lagi di jalan yang sama. Semoga kau mengerti mengapa ku akhiri kisah kita. Ini bukan hanya untuk ku, tapi karna ku tau kita tak mampu lagi berada di jalan yang sama. Dan percayalah, ini bukan hanya tentang cinta dan kasih.
Terdapat hal lain yang tak mampu ku jelaskan pada mu dan tak mampu ku tuliskan dalam kisah ini. Karna hal itu, hanya aku, kamu, dan tuhan yang tau.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar